HUBUNGAN EMOTIONAL QUOTIENT DENGAN TINGKAT STRES AKADEMIK PADA MAHASISWA UKMPPD FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) merupakan suatu exit exam bagi mahasiswa yang telah menjalani seluruh proses pembelajaran dan sebelum sumpah dokter, mana dapat menjadikanya cemas. Gangguan cemas, depresi, stres masalah kejiwaan terbanyak dihadapi kedokteran. Sebanyak 71,9% kedokteran mengalami stres. Stres pada UKMPPD disebut akademik karena bersumber tuntutan akademik. Ketika seseorang dihadapkan dengan maka diperlukan emotional quotient. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara quotient tingkat FK Unimus. Jenis penelitian adalah kuantitatif, observasional analitik korelatif pendekatan cross sectional. Instrumen digunakan Scale for Assessing Academic Stress (SAAS) Emotional Quotient (EQ). Analisis bivariat menggunakan uji korelasi rank spearman hasil normalitas data tidak berdistribusi normal. Sampel batch IV Unimus baik first taker maupun retaker diambil melalui Total sampling. Hasil menunjukkan dari 32 responden, 53,13 % mempunyai sangat tinggi 59,37 sedang. Berdasarkan analisa didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,005 (p < 0,05). Kesimpulan Terdapat